Otomotifmobil.com – Cara mengatasi atau cara memperbaiki masalah inhibitor switch pajero sport matic ini berhubungan dengan artikel yang sudah ditulis sebelumnya, silakan lihat artikelnya DISINI.
Fungsi Saklar Inhibitor atau Inhibitor Switch pada mobil matic, salah satu fungsinya adalah sebagai saklar untuk indikator posisi persneleng matic yang sedang dipergunakan.
Seperti yang sudah ditulis pada artikel sebelumnya yaitu saklar inhibitor yang tidak terhubung dengan baik ketika tuas persneleng matic berada berada di posisi D menyebabkan mobil matic ini tidak bisa jalan.
Untuk memperbaiki atau cara mengatasi masalah ini bisa dengan mengganti inhibitor switch tersebut atau memperbaikinya.
Berikut adalah Langkah Perbaikan Inhibitor Switch Pajero Sport Matic
1. Buka ke-empat baut yang memegang inhibitor switch tersebut, hati-hati ketika mebukanya, terutama ketika membuka baut nomor 4 (lihat gambar diatas), inhibitor switch harus ditahan agar tidak ikut berputar saat mur no 4 dibuka atau pun ketika pengencangan.
2. Tandai posisi ketika membuka baut no 1 dan no 2, agar ketika memasang tidak perlu menggeser untuk menepatkan posisi, tetapi kalau bergeser masih bisa ditepatkan posisi sewaktu memasangnya (lihat gambar dibawah ini, lubang mur berbentuk oval untuk penyetelan posisi.
4. Buka soket inhibitor switch yang berada di atas, lepaskan inhibitor switch dari transmisi dan kemudian buka 6 buat baut kecil untuk membuka isi dalam saklar (lihat gambar 2).
5. Setelah saklar terbuka, lihat kondisi fisik saklar, seperti terlihat pada gambar 3 dibawah, grease mengering menghalangi kontak saklar untuk saling berhubungan.
6. Periksa tingkat keausan saklar akibat sering bergesekan ketika persneling dipindah, karena selain akibat grease mengering, keausan saklar juga bisa berpengaruh pada kontak saklar ketika terhubung.
7. Jika kondisi saklar masih baik, kita tinggal membersihkan grease yang mengering kehitaman tersebut dan mengganti dengan grease yang baru.
8. Hati-hati ketika membuka saklar, pada gambar 3 dibawah yang ditandai dengan angka 1, terdapat pegas kecil untuk mendorong saklar ke atas.
Setelah kontak saklar sudah dibersihkan dan di beri grease yang baru, pasang kembali tutup saklar dan baut dengan 6 buah baut kecil(lihat gambar 2).
Pasang kembali inhibitor switch pada transisi dan perhatikan dengan tanda-tanda yang sudah dibuat sebelum membuka saklar. Karena beberapa kemungkinan yang bisa terjadi jika posisi saklar tidak tepat antara lain adalah saklar pada posisi P tidak berfungsi atau ketika persneling pada posisi P indikator P di panel speedo tidak muncul. Contoh jika ini terjadi akan menyebabkan mobil tidak bisa distarter.
Atau bisa juga dengan cara manual sebelum baut no 1 atau no 2 dikencangkan (lihat gambar 1) yaitu pindahkan tuas persneling dari P ke R, N dan D, lihat pada panel spidometer apakah sudah terlihat semua huruf huruf P,R,N, D tersebut pada panel spidometer. Lakukan ini pada posisi kunci kontak ON dan mesin tidak hidup.
Semoga berguna.